Titi Namaku

Titi namanya, wajahnya cukup cantik membuat orang mabuk kepayang melihat wajahnya. Titi merupakan kembang desa yang ingin belajar untuk menambah pengetahuan dan keterampilan dalam bidangnya untuk bekal di masa depan, hingga akhirnya melabuhkan dirinya ke suatu Pendidikan Non Formal di Purwokerto dan tinggal di sebuah kost yang tidak jauh dari tempat belajar yang cukup terjangkau untuk belajar tidak terlalu memakan waktu untuk melakukan praktek bebas, karena di tempat Pendidikan tersebut diperbolehkan bagi mahasiswa/wi-nya belajar bebas diluar pendidikan yang telah ditempuh hingga selesai pendidikan. Keinginan Titi sekarang sudah terwujud berkat kegigihan dalam belajar dan mau maju untuk kepentingan dirinya dan kemauan orang tuanya agar lebih maju dalam memiliki keterampilan dan pengetahuan di dunia pendidikan yang lebih lanjut. Tidak itu juga di tempat pendidikan juga menyalurkan bagi mahasiswa-mahasiswi ke suatu perusahaan yang bergabung dengan suatu yayasan ternama di Jawa Barat. Tetapi Titi merasa tidak tertarik karena suatu hal yang mengganjal setelah pulang dari selesainya Pendidikan tersebut.

Bak Pesawat Terbang

Wew Triana bagaikan terbang ke awan seperti pesawat terbang yang baru tinggal landas dari bandara. Dengan alam yang bersahabat Triana berpose bagaikan pesawat atau burung yang ingin bebas kemana-mana. Keinginan Triana untuk menjadi seorang yang menjadi contoh bagi teman-temanya telah terwujud di salah satu Warnet yang dia inginkan dan sekarang sudah bekerja di Warnet lain dikarenakan sesuatu hal dia mempunyai keterampilan yang cukup memadai. Dia dapat bekerja di BBC Net and Game Center berkat temannya untuk bekerja di tempat hiburan yang kebetulan dekat dengan tempat hiburan BBC (Banyumas Bilyard Center).

Suhu Raonx-Suhunya Tiga Ana

Wajah yang seram namun tidak semuram hatinya kepada orang lain. Jalan hidup seorang Raonk yang begitu panjang dari Ciamis untuk belajar demi keinginan orang tuanya, hingga terbungkam di salah satu dunia hiburan yaitu B43 Net yang sekian lama hingga seorang Raonk bisa mendapatkan ilmu yang didapat dibangku perkuliahan yang tidak didapat di tempat kerja ia mendapatkan yang lebih. Dari kisahnya, lika-liku bersama teman-temannya di asrama dia paling terdiam dalam melakukan semua pekerjaan dengan salah satu rekannya yaitu Dhanar Intan Surya Saputra dan Reni Setianingsih Triastuti. Hingga ditawarkan ke sebuah kota yang terkenal yaitu Cirebon tetapi tidak kerasan seorang Raonxz pun kembali ke Purwokerto demi kelancaran hidupnya seorang Raonxz keluar dari pekerjaan yang sudah diambang pintu. Dengan alasan tersebut seorang Raonxz mencari lubang lain dan akhirnya mendapatkan di Warnet B43, itupun dari salah satu info temannya yang sudah memberikan lampu hijau untuk menggantikan posisinya. Hingga akhirnya seorang Ronxz pun semakin bisa membuat forum yang mudah diingat dan membuat yang lain untuk digunakan pada tempat yang bisa dipakai pada tempatnya bukan untuk ecek-ecek di web maupun di forum orang lain. Seorang Raonxz hacker tetapi hack yang professional, artinya tidak mau membongkar hasil karya orang lain yang belum jadi tetapi hanya memberikan komentar yang cukup pedas sepedas Cabe.

Garasi-D.K.A.D

Ghaya saat menyayikan lagu D.K.A.D dengan lincah memainkan musiknya dan menyanyikan lagu yang mudah diingat oleh para fans. Di saat yang cukup genting di dalam Garasi Ghaya bisa memberikan permainan yang cukup bagus bagi bandnya. Ghaya juga menciptakan salah satu lagu dengan kilapan tangannya dan tidak diiringi yang lainnya, suara yang enak dan bagus. Ghaya beda dengan personil yang lainnya, karena memiliki talenta yang diberikan dari lahir untuk bisa memainkan sebuah alat musik yang digandrunginya sejak duduk di bangku sekolah hingga terkenal tetap membawa alat musik kesayangannya. Garasi tanpa Ghaya tidak ada nafas musiknya begitu juga sebaliknya. Dibuktikan sekarang ini kesibukan Fedi dengan kuliahnya yang lainpun tidak pernah bersatu kembali untuk membuat lagu-lagu terbaru. Entah kapan Garasi akan meramaikan dunia musik Indonesia kembali dengan lagu yang khas dibawakan Ghaya.

Garasi

Inilah wajah-wajah grup band Garasi yang cukup atraktif dengan penuh kekompakan dan dengan gayanya yang kental. Ghaya yang cantik berpose dengan bajunya bertuliskan Garasi di Studio Garasi, Fedi Nuril juga berpose dengan baju yang sama. Fedi Nuril merupakan pemain keyboard sekaligus gitaris di band Garasi yang bisa memainkan dua jenis musik dengan alat yang cukup membantu dalam setiap manggung live maupun konser untuk tiap lagu yang dibawakan. Dan sebelahnya tidak lain drummer Garasi yang begitu semangat dalam melakukan aksinya dalam memainkan musiknya. Garasi sudah banyak menelurkan lagu-lagu live record dan video yang sudah tersebar di Indonesia maupun diluar negeri. Tidak itu juga film Garasi yang terkenal dengan Ost Garasi sudah melampau ke negeri tetangga dengan rating yang cukup bagus. Film Garasi benar-benar suatu fenomena terbaru dalam dunia musik Indonesia, padahal waktu itu Garasi belumlah lama terkenal dengan salah satu hits lagu Garasi langsung meledak di seantero Indonesia terutama di kota kelahirannya Bandung Garasi sangat terkenal.

Ghaya-Vokalis Garasi

Garasi merupakan band favorit yang digandrungi banyak orang tapi sekarang entah kenapa tidak menelurkan lagu-lagu terbaru mereka. Ghaya pun sekarang entah kenapa ga seperti dulu, terakhir waktu dia dijadikan sebagai bintang tamu dalam satu acara yang digandrungi seorang fans-nya dengan meniru gaya ala Ghaya yang khas dengan pakaian yang biasa dipakai sehari-hari maupun saat manggung di kota-kota yang dikunjungi atau tour kota dimanapun juga. Garasi merupakan band yang terkenal dengan hitsnya yaitu Hilang dan sudah masuk ke dunia film. Sampai-sampai Ghaya pun diikutkan dalam kisah film tersebut, apakah memang suatu kenyataan hidup Ghaya seperti itu. Kemungkinan hanyalah fiktif belaka untuk menarik penonton dengan cerita yang begitu menggebrak perfilman Indonesia.

Yang Tak Tersentuh

Syair by : Hanz

Ini sebuah goresan anak bangsa yang diagungkan lewat band yang dimiliki untuk dijadikan salah satu hits demo lagu dan track di Nadh@ B@nd. Dengan itu semakin berkembangnya dan banyak band yang semakin meroket di belantika musik Indonesia, oleh karena itu Hanz mencoba membuat lagu yang dialami semasa mudanya untuk mengukir ciptaanya dengan dimasukkan ke dalam track lagu dan demo lagu Nadha@ B@nd judulnya yaitu Yang Tak Tersentuh dan masih banyak lagi yang akan terungkap. Hanz ini merupakan pencipta lagu yang bisa diandalkan di bandnya, tidak hanya Hanz saja yang lain juga bisa seperti Nail, A~lee (Eka Kurniawan). Inilah ciptaan Hanz yang sudah dirilis ke lagu Nadh@ :

Di pelukku kau teteskan air matamu
Membawaku merasakan hasratmu
Di pelukku hanya ada kamu
Membuka tabir perjalanan hidupmu

Ku coba melawan semua ini
Mencoba lupakan semua yang terjadi
Berulang kali ku katakana
Bahwa kau bukanlah milikku

Kau yang tak tersentuh
Maafkan aku, karna ku sayang padamu
Ku kini terluka
Karna kuyakin, karna kaulah yang tak tersentuh

Seandainya saja dirimu
Mengerti apa yang ku rasakan
Akan ku ungkapkan semua
Namun itu semua
Itu semua hanyalah mimpiku …………

Kisah Soerang Hanif

Kini hadir seorang Hanz yang cool and funky diantara personil band kami yang sudah lama tidak muncul sebagai seorang drummer Nadh@ yang dengan gaya khas drumnya yang mempesona. Dia sekarang bekerja di salah satu perusahaan Internasional. Demi kelangsungan masa depannya di dunia musik Indonesia. Kehadirannya sangat mendukung band-nya untuk membuat demo lagu yang masih banyak belum digarap. Tentunya karena keterbatasan salah satu personil band yang mempunyai kesibukan di Sekolah yang diampu. Hanz merupakan seorang yang mempunyai jiwa keras tetapi tidak sekeras batu, kadang bisa menjadi contoh teman-teman yang lain. Keinginan itu terwujud karena mimpiya untuk menjadi seorang yang menjadi tulang punggung keluarganya nantinya dan juga menjadi masa depan yang ingin digapainya kelak. Hanz selain bekerja juga mencari sampingan lain yang bermanfaat demi masa depannya. Dunia musik bagi Hanz memang salah satu hoby yang selama beberapa tahun ia geluti bersama teman-teman hingga mewujudkan diri sebagai insan musik. Keinginan itu tersirat berkat kemauan dan janji bersama ingin membuat recording lagu yang sudah di aransemen dan sudah coba dalam waktu dekat kemarin tetapi belum sempurna dalam penggarapannya, kesempurnaan tersebut dibutuhkan waktu dan tempat yang bisa menemukan mereka nanti saat seorang personil yang satu sedang merantau di negeri orang.

Jalan - Jalan Di Amsterdam

Beginilah profil seorang Zh~ea dia orangnya pendiam tapi pintarnya bukan main, dulunya hanyalah seorang gitaris band biasa tetapi sekarang sudah bisa memainkan keyboard di band barunya sekarang. Dengan keahlian dan kemahirannya sampe-sampe dia buka kursusan di salah satu kota besar yaitu Bandung. Skill yang dipunyai sekarang sudah terobati dengan bergabung dengan Nadh@, itupun lewat teman semasa SMU-nya untuk bergabung dengan band barunya itu. Orangnya sederhana tetapi penuh dengan keyakinan yang baja ingin mengabdikan dirinya demi band dan keahlian yang dipunya. Zh~ea itu nama keren, nama aslinya yaitu Akhsin ...., Zh~ea kini juga mempunyai kesibukan lain selain privat keyboard juga mempunyai kegiatan di salah radio di eks karesidenan Banyumas yang belum terkenal. Begitulah kisah Zh~ea sampai sekarang dia melanjutkan kerja dan kemarin membuat demo lagu dengan latihan terlebih dahulu bersama teman-teman di Karawang. Karena bandnya sekarang akan eksis di Karawang nantinya.

Bassis Berbakat dari Palembang

Inilah wajah seorang Nailul Fajri Supandi atau sebut saja Nail, dia adalah seorang salah satu personil Band yang berbakat di Nadh@, Nail bisa memainkan Bass juga bisa memainkan Melodi disaat seorang personil tidak dapat datang karena sesuatu hal. Nail ini anak Palembang yang mempunyai jiwa musik yang kental dengan Melayu tetapi dirinya sudah menyatu dengan jiwa yang telah digelutinya, walaupun dirinya seorang Melayu tetapi darah Jawa yang bisa melawannya. Di musim hujan ini seorang Nail pergi dari kampung halamannya untuk membuat demo lagu yang akan dirilisnya nanti bersama Nadh@, niat tersebut sudah lama diikrarkan bersama teman-teman demi kesuksesan band-nya. Dengan gayanya yang khas Nail bisa memukau penonton dan manajernya dengan memainkan petikan bass yang begitu menggema.

Jalan Hidup

Kehidupan di dunia hanyalah titipan Alloh semata, bukan untuk dipermainkan tetapi untuk mengamalkan semua amal ibadah yang telah digariskan kepada seorang hamba-Nya. Disinilah mereka harus bisa menghadapi segala tantangan dan rintangan yang mereka hadapi. Satu demi satu akan dilalui dengan baik apabila dilakukan dengan sabar dan tawakal. Bekal itu merupakan jalan hidup menuju ke surga. Disanalah seorang hamba yaitu Hanif Faizurrahman yang susah membanting tulang demi dirinya dan orang tua, sebagai bukti baktinya kepada kedua orang tua bahwa dirinya ingin sukses dan bisa menjadi contoh bagi keluarga. Selain itu Hanif ingin meraih sukses dibidang musik yang digeluti semasa SMA dan kursus. Di semasa kursus seorang Hanif membentuk band yang digawangi teman-teman asrama yang ingin meramaikan dunia musik Indonesia. Dan Hanif sekarang telah bekerja di salah satu perusahaan Internasional yaitu HPM Karawang (Honda Prospect Motor), disana Hanif tidak sendirian, tetapi banyak teman-teman seperjuangan dalam mengarungi kehidupan yang penuh kebisingan dengan satu tujuan ingin membuktikan bahwa bisa menjadi kepercayaan perusahaan tersebut.